PKT Desa Simo, Kecamatan Kendal dimanfaatkan untuk pembuatan jalan makam dan melibatkan tujuh orang tenaga kerja dari masyarakat setempat. (Foto: Istimewa)
Ngawi, Orbit Indonesia
Tidak semua masyarakat memiliki kemampuan ekonomi yang layak, untuk itu Pemdes Simo memanfaatkan sebagian DD (Dana Desa) untuk memberikan kesempatan masyarakat memperoleh penghasilan, yakni dengan meluncurkan proyek PKT (Padat Karya Tunai). Pada tahun 2025 kali ini PKT menyasar pada masyarakat yang berada di Dusun Jetak dengan nilai anggaran Rp 10 jt.
Anggaran tersebut dirupakan untuk membangun/ membuka jalan menuju makam yang selama ini keadaannya masih belum begitu baik, baru berupa lakaran jalan, jadi belum ada pengerasan.
Ada tujuh orang yang mendapatkan upah dalam program tersebut yang dilaksanakan beberapa hari ini, dipenghujung bulan Mei ini. Para pekerja tersebut merupakan warga Jetak sendiri yang memiliki penghasilan minim. Sehingga perlu mendapat perhatian dari pemerintahan desa, berupa pemberdayaan dengan mendapatkan penghasilan dari program kegiatan PKT.
Kepala Desa Simo, Sugino menyatakan, bahwa kegiatan PKT pembangunan jalan makam tersebut diharapkan memberikan penghasilan pada beberapa pekerja, di samping mendapatkan kemanfaatan adanya jalan menuju ke makam dengan akses yang relatif bagus.
Proyek PKT (Padat Karya Tunai) merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat miskin yang bersifat produktif, yang memanfaatkan SDM, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk mengurangi kemiskinan, serta meningkatkan pendapatan masyarakan miskin. Nah, Desa Simo berkomitmen akan selalu meluncurkan program PKT karena masyarakat yang berpenghasilan minim akan terbantu dengan adanya program tersebut.
Pewarta: Koh Mien
Posting Komentar
0Komentar